Sabtu, 12 Maret 2011

Sifat Fluiditas pada Pengecoran

Fluiditas adalah kemampuan logam cair mengalir dalam cetakan uji sampai berhenti karena terjadi solidifikasi (Campbell dan Harding, 1994).   Produk hasil pengecoran akan menjadi cacat apabila sifat fluiditasnya jelek terutama pada kasus pengecoran benda-benda yang tipis, seperti pada kasus sudu turbin pada gambar;


 Misrun pada sudu turbin akibat kurangnya fluiditas (Sabatino  dkk, 2005).

Fluiditas diukur dengan mengukur panjang cairan metal yang mengalir ketika dituang didalam  saluran cetakan yang kecil, penampang saluran yang kecil diharapkan terjadi pendinginan yang cepat dan gradien suhu yang besar (Sabatino  dkk, 2005).

Panjang fluiditas berkaitan erat dengan gradien temperatur cetakan dan temperatur logam cair yang dituang. Semakin tinggi besar gradiennya maka laju pembekuan pada logam cair  semakin cepat.

Ref:
[1.]   Campbell, J, dan Harding, R.A., 1994, “The Fluidity of Molten Metals”, Training in Aluminium Application Technologies (Talat ) Lecture 3205, pp.2-4
[2.]   Sabatino, M.D., Arnberg, L., 2005, “A Review on the Fluidity of Al Based Alloys Norwegian University of Science and Technology”, Department of Materials Technology, A. Trondheim (Norway), pp 9-15 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar